Perbedaan Genset Diesel dan Genset Bensin

Saat Anda membeli genset pasti yang sempat terlintas di pikiran Anda adalah bagaimana perbedaan genset bensin dan solar atau diesel baik dari arus daya hingga manfaat penggunaannya. Namun jika kita lihat lebih dalam, perbedaan sebenarnya dari genset diesel dan genset bensin memang tampak sangat signifikan yaitu pada bagian bahan bakar yang digunakan untuk menggerakkan mesinnya.

Perbedaan yang terlihat jelas itu tentunya sangat mempengaruhi keputusan Anda dalam memilih dan membeli produk genset di toko perusahaan resminya. Jika Anda pemula dalam bidang ini, maka akan sangat disarankan jika Anda berkonsultasi terlebih dahulu pada pihak teknisi untuk mengetahui secara lebih apa manfaat yang didapatkan dari membeli salah satu produk tersebut.

Atau mungkin Anda juga dapat menanyakannya pada teman teknisi terlebih dahulu mengenai produk genset yang cocok dengan kebutuhan Anda. Setidaknya Anda mampu mengetahui perbedaan genset bensin dan solar dari informasi tersebut agar dapat mengetahui bagaimana kondisi yang cocok dengan kriteria kebutuhan Anda baik itu untuk sebuah cadangan listrik atau daya tambah listrik.

Mengenal genset bensin dan solar

Perbedaan Genset Bensin dan Solar

Genset bensin dan genset solar adalah dua jenis pembangkit listrik portabel yang umum digunakan untuk mendapatkan pasokan listrik saat tidak ada sumber daya listrik yang tersedia dari jaringan utama.

Genset bensin menggunakan bahan bakar bensin sebagai sumber energi untuk menggerakkan mesin pembangkit listriknya, sedangkan genset solar menggunakan bahan bakar diesel atau solar. Kedua jenis genset ini memiliki fungsi yang serupa, yaitu menghasilkan listrik untuk menghidupkan peralatan elektronik atau alat lainnya.

Namun, perbedaan utama antara keduanya terletak pada jenis bahan bakar yang digunakan, di mana genset bensin menggunakan bahan bakar yang lebih mudah terbakar, sementara genset solar menggunakan bahan bakar yang lebih padat dan memiliki titik nyala yang lebih tinggi.

Selain itu, genset solar sering dianggap lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar, tetapi bahan bakar solar biasanya lebih mahal dan sulit ditemukan di beberapa daerah. Di sisi lain, meskipun genset bensin cenderung lebih mudah dioperasikan dan lebih murah untuk membeli bahan bakarnya, bahan bakar bensin sering kali lebih mahal daripada solar.

Perbedaan genset bensin dan solar

Perbedaan antara kedua genset tersebut mencakup beberapa aspek utama yang penting dipahami sebelum memilih jenis yang tepat sesuai kebutuhan. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:

1. Pengeluaran arus listrik

Jika dilihat dari pengeluaran arus daya listriknya, mungkin Anda akan berpikir lagi untuk membeli produk yang mana. Generator set atau genset sendiri lebih kuat jika menggunakan bahan bakar solar karena cc mesinnya lebih besar dari mesin berbahan dasar bensin.

Karenanya genset dengan bahan bakar solar secara umum lebih populer jika digunakan oleh kantor perusahaan besar, perindustrian hingga wilayah huni jauh dari listrik PLN. Penggunaan dinilai lebih mampu memberikan daya yang lebih besar namun memiliki kekurangan pada bagian asapnya. Namun jika dilihat dari fungsi perbedaan genset diesel dan genset bensin, penyesuaian memang dibutuhkan.

Saat Anda membutuhkan arus daya yang besar tapi dibutuhkan untuk usaha rumahan, sebenarnya genset bensin sudah cukup dengan kebutuhan Anda. Usahakan Anda mencari genset yang bertenaga besar atau lebih besar 20% dari total kebutuhan listrik Anda. Sebagai contoh ketika Anda membuka usaha menulis artikel di dalam rumah dan membutuhkan komputer sebagai alat utamanya.

Maka daya listrik yang dibutuhkan oleh komputer tersebut sebaiknya dihitung, ditotal dan disesuaikan dengan genset milik Anda sendiri. Jika kebutuhan sebesar 4500 Watt, maka daya genset di atas 5000 Watt akan dapat mendukung kebutuhan Anda walaupun itu genset bensin sekalipun. Karena hal itu Anda harus terlebih dulu melihat penggunaan daya dari perbedaan genset diesel dan genset bensin.

2. Keandalan dan umur pakai

Ketika memilih antara genset bensin dan solar, penting untuk mempertimbangkan keandalan dan umur pakai keduanya. Secara umum, genset diesel atau solar dianggap lebih tahan lama dan lebih handal dalam jangka panjang daripada genset bensin.

Meskipun genset bensin mungkin lebih mudah dioperasikan dan lebih cocok untuk penggunaan jangka pendek atau di lingkungan yang kurang keras, genset diesel atau solar seringkali dipilih untuk aplikasi yang memerlukan daya terus-menerus atau beban berat, seperti di tempat-tempat industri atau komersial.

3. Jenis bahan bakar

Genset bensin dan genset solar memiliki perbedaan mendasar dalam jenis bahan bakar yang mereka gunakan. Genset bensin menggunakan bahan bakar bensin, yang merupakan campuran hidrokarbon yang lebih mudah terbakar dan biasanya lebih mudah dihidupkan. Sebaliknya, genset solar menggunakan bahan bakar diesel atau solar, yang memiliki sifat-sifat kimiawi yang berbeda dan memerlukan proses pembakaran yang berbeda pula.

4. Harga dan ketersediaan bahan bakar

Salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan adalah harga dan ketersediaan bahan bakar. Bahan bakar bensin sering kali lebih mahal daripada solar, terutama di beberapa daerah atau negara tertentu. Namun, bensin cenderung lebih mudah ditemukan di banyak stasiun pengisian bahan bakar, sementara solar mungkin tidak tersedia di semua lokasi, terutama di daerah pedesaan atau terpencil.

5. Efisiensi dan konsumsi bahan bakar

Perbedaan dalam efisiensi dan konsumsi bahan bakar juga mempengaruhi pemilihan antara genset bensin dan solar. Umumnya, genset bensin cenderung lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar, yang berarti mereka dapat menghasilkan daya yang lebih banyak dari jumlah bahan bakar yang sama dibandingkan dengan genset solar.

Namun, bahan bakar diesel atau solar memiliki densitas energi yang lebih tinggi, yang dapat membuatnya lebih efisien dalam jangka panjang, terutama jika digunakan untuk periode waktu yang lebih lama atau dalam aplikasi yang membutuhkan daya terus-menerus.

Baca juga: Mengulik Perbedaan Power Inverter dan Generator

Mana jenis genset yang tepat?

Menentukan pilihan yang tepat antara genset bensin atau solar melibatkan pertimbangan yang cermat terhadap berbagai faktor yang mempengaruhi kebutuhan dan preferensi individu.

Pertama-tama, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan daya listrik yang spesifik dan jenis aplikasi yang akan dilakukan. Genset bensin seringkali lebih cocok untuk penggunaan jangka pendek atau di lingkungan yang kurang keras, seperti keperluan darurat atau penggunaan rumah tangga ringan. Di sisi lain, genset solar biasanya dipilih untuk aplikasi yang memerlukan daya terus-menerus atau beban berat, seperti di lingkungan industri atau komersial.

Selain itu, faktor lain yang perlu dipertimbangkan termasuk ketersediaan dan harga bahan bakar, efisiensi penggunaan energi, serta keandalan dan umur pakai genset. Bahan bakar bensin sering kali lebih mahal daripada diesel atau solar, tetapi cenderung lebih mudah ditemukan di banyak stasiun pengisian bahan bakar. Di sisi lain, bahan bakar diesel atau solar memiliki densitas energi yang lebih tinggi dan dapat lebih efisien dalam penggunaan energi dalam jangka panjang.

Selanjutnya, penting untuk mempertimbangkan keandalan dan umur pakai genset, terutama jika digunakan untuk aplikasi yang memerlukan daya terus-menerus atau beban berat. Genset diesel atau solar umumnya dianggap lebih tahan lama dan lebih handal dalam jangka panjang daripada genset bensin. Namun, genset bensin mungkin lebih mudah dioperasikan dan lebih cocok untuk penggunaan jangka pendek atau di lingkungan yang kurang keras.

Dengan mempertimbangkan semua faktor ini dengan cermat, pengguna dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam memilih antara genset bensin atau solar yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka, serta faktor-faktor seperti biaya operasional, ketersediaan bahan bakar, dan keandalan jangka panjang. Selain mengetahui perbedaan bahan bakar, dalam memilih genset penting juga untuk memilih genset asli dengan mengetahui ciri-cirinya di artikel berjudul Cara Mengetahui Ciri-Ciri Genset Asli atau Palsu.

Apakah Anda sedang mencari genset?

Setelah memahami secara mendalam tentang perbedaan genset bensin dan solar, inilah saat yang tepat untuk Anda beralih ke solusi terbaik. Percayakan kebutuhan distributor genset Anda pada PT Interjaya Suryamegah, distributor genset terpercaya yang menjamin kualitas dan keandalan.

Alamat: Branch Office
Hotline:
+6231 9985 0000
+6221 2900 6565
+6281288889052

Cara Memilih Genset Terbaik untuk Berbagai Kebutuhan

Bagi sebagian orang, generator set atau genset terbaik untuk berbagai kebutuhan mungkin menjadi salah satu pertimbangan dalam melengkapi kekurangan pada sektor suplai daya listrik. Baik itu untuk rumah, tempat usaha maupun acara besar yang membutuhkan genset sebagai sumber listrik di setiap sektornya, karena tidak memungkinkan menggunakan listrik PLN dalam waktu tertentu.

Saat ini sudah banyak merek genset yang memproduksi genset dengan mesin berkualitas, diantaranya Perkins, MAN, dan masih banyak lagi.

Mencari Genset Terbaik untuk Berbagai Kebutuhan

Ketika Anda ingin mencari genset bagus untuk dapat digunakan pada segala kebutuhan, kriteria yang sudah dibahas sebelumnya memang sangat penting untuk dicatat. Terlebih lagi saat Anda mencarinya, usahakan pilih genset dari perusahaan ternama dan berkualitas. Hal ini agar menjamin kualitas produk yang Anda gunakan dapat bertahan dalam jangka waktu lama dengan ketersediaan perlengkapannya.

Setiap perusahaan pasti memiliki masa garansi dan jaminan sparepart yang membuat konsumen atau pengguna merasa puas saat membelinya. Namun bagi pengguna produk seperti Anda hal itu akan menjadi jaminan pada peralatan kebutuhan jangka panjang. Selain dari segi kualitas, Anda juga harus melihat ukuran dari generator set atau genset itu sendiri.

Pasti Anda pernah melihat genset besar seperti pada perusahaan besar dan genset kecil di depan suatu minimarket untuk mengalihkan daya saat listrik padam. Pilihlah genset dengan bijak dan sesuai kebutuhan Anda. Pasti nanti saat Anda akan sangat terbantu dengan genset terbaik untuk berbagai kebutuhan yang sudah Anda beli dari perusahaan terpercaya.

Pemilihan Genset dengan Menyesuaikan Daya yang Dibutuhkan

Ketika Anda membutuhkan genset untuk menyuplai kebutuhan daya listrik, hal pertama yang harus diperhatikan tentunya pada kekuatan penghasilnya. Dalam memilih genset kebutuhan daya yang akan dihasilkan setidaknya melebihi 20% daya pada tegangan listrik Anda. Daya lebih dinilai akan membantu dalam memberikan suplai dan siap memenuhi seluruh kebutuhan listrik Anda.

Jika dicontohkan, rumah atau tempat usaha Anda menggunakan listrik meteran sebesar 4500 Watt. Nantinya penggunaan daya genset setidaknya sebesar 5000 Watt atau lebih. Genset terbaik untuk berbagai kebutuhan sekalipun harus menggunakan pengeluaran daya lebih besar agar listrik mampu mencakup seluruh peralatan yang digunakan.

Selain dari daya yang diberikan, penggunaan bahan bakar juga harus diperhatikan. Umumnya genset yang sering digunakan oleh sebagian banyak orang adalah berbahan dasar bensin dan solar. Keduanya sama-sama dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik Anda dalam jumlah besar. Namun sebenarnya genset diesel dengan bahan bakar solar dinilai lebih memberikan arus yang besar.

Struktur Genset dari Penghasil Daya Listrik Kecil sampai Besar

Dalam setiap memenuhi kebutuhan listrik Anda, genset membutuhkan penyesuaian lebih pada tipe dan besarnya daya yang diperlukan. Hal itu juga akan menyesuaikan dengan peralatan apa yang akan membutuhkan daya pasokan listrik dari genset. Genset terbaik untuk berbagai kebutuhan selalu dapat berguna dalam kondisi genting ataupun jangka panjang.

Maksudnya di sini adalah apakah genset tersebut hanya dibutuhkan dalam keadaan genting atau akan dibutuhkan untuk jangka waktu lama. Kebutuhan genting bisa seperti keadaan mati listrik, acara luar ruangan atau untuk rumah saja. Sedangkan jangka waktu lama dapat difungsikan sebagai tambahan daya listrik usaha Anda atau kebutuhan lainnya yang membutuhkan daya tambahan lebih dari PLN.

Tentu kedua fungsi tersebut akan menentukan bagaimana genset terbaik untuk berbagai kebutuhan yang cocok digunakan oleh Anda. Dalam variannya genset dibagi menjadi 2 struktur yaitu genset open mode dan genset silent mode. Secara fungsi keduanya sama, tapi jika dilihat dari struktur dan karakteristiknya, kedua genset memiliki perbedaan signifikan.

Struktur genset open mode lebih terbuka yang memperlihatkan mesin, dinamo, aki dan tangki bahan bakar secara langsung dan hanya disusun dalam suatu rangka saja. Sedangkan untuk genset silent mode dari segi tampilannya saja sudah tertutup baik itu dari mesin, dinamo, tangki bahan bakarnya. Jika dilihat dari kebisingan suaranya open mode dinilai lebih berisik daripada genset silent mode.

Hal itu dikarenakan strukturnya yang lebih terbuka sehingga suara mesin pasti keluar. Berbeda dengan genset silent mode, suaranya sudah diredam karena penempatan mesin berada di dalam wadahnya. Tentu saja keduanya merupakan genset terbaik untuk berbagai kebutuhan, baik itu untuk jangka waktu lama maupun keperluan genting seperti mati listrik.

Pentingnya Menggunakan Genset

Penggunaan genset sendiri selalu dibutuhkan saat tidak adanya arus listrik akibat masalah pada pihak PLN atau kekurangan daya di saat berlangsungnya suatu kegiatan. Dalam keadaan genting seperti itu tentunya akan memerlukan alat yang bisa menyuplai daya listrik di kondisi apapun. Maka penggunaan genset adalah jalan utama untuk menyelesaikan semua permasalahan kebutuhan listrik yang ada.

Genset sendiri merupakan singkatan dari generator set dan berfungsi untuk menyuplai sumber listrik dari dinamo yang menghasilkan arus listrik dari pergerakan mesin. Tentu saja suatu mesin pasti akan membutuhkan sumber daya lain seperti bensin. Dari pergerakan mesin itulah genset terbaik untuk berbagai kebutuhan mengubah sumber dayanya menjadi arus listrik.

Namun jika kita membicarakan suatu genset yang dibutuhkan untuk berbagai kondisi tertentu. Maka ada beberapa kriteria untuk menentukan genset yang dirasa cocok dengan kebutuhan Anda baik itu dari fungsi dan jenis kebutuhannya. Karena kebutuhan daya listrik rumah dan tempat kerja pasti akan sangat berbeda baik itu dari daya yang dihasilkan maupun kemampuan genset itu sendiri.

Rekomendasi Genset Terbaik

Simak rekomendasi genset terbaik berikut yang bisa menjadi pilihan untuk Anda:

Genset MAN

1. Genset dengan Engine MAN

Keunggulan utama genset dengan engine MAN terletak pada mesin diesel tugas beratnya yang handal dan hemat bahan bakar. Sistem bahan bakar injeksi langsung dan sistem pengatur listriknya memastikan efisiensi dan keandalan tinggi. Genset ini juga dilengkapi dengan filter bahan bakar dan udara yang dapat diganti, radiator dan kipas pendingin, serta baterai starter. Selain itu, fitur peredam knalpot kapasitas industri dan bellow baja menambah nilai pada penggunaan di lingkungan yang memerlukan pengurangan kebisingan. Semua fitur ini, ditambah dengan kualitas komponen mekanikal dan elektrikal yang tinggi, menjadikan genset dengan engine MAN pilihan yang tepat untuk kebutuhan listrik yang stabil dan andal​.

Genset Lombardini

2. Genset dengan Engine Lombardini

Genset dengan engine Lombardini, yang merupakan produk dari Italia, terkenal karena kehandalan dan efisiensi bahan bakarnya. Dengan mesin diesel tugas beratnya, genset dengan engine Lombardini menawarkan performa yang stabil dan andal, cocok untuk berbagai penggunaan. Fitur utamanya termasuk sistem bahan bakar injeksi langsung dan sistem pengatur listrik yang canggih, yang meningkatkan efisiensi operasional. Genset ini juga dilengkapi dengan filter bahan bakar dan udara yang dapat diganti, serta radiator dan kipas pendingin, yang menjaga mesin tetap beroperasi pada suhu optimal.

contoh generator dari perkins
Source: perkins.com

3. Genset dengan Engine Perkins

Genset dengan engine Perkins dikenal luas karena keunggulannya dalam hal performa dan keandalan. Dengan menggunakan teknologi terbaru dan inovatif, genset ini dirancang untuk memberikan efisiensi maksimal dan daya tahan yang luar biasa. Genset dengan engine Perkins sangat cocok untuk berbagai kondisi lingkungan, menjamin keandalan listrik baik untuk keperluan industri, konstruksi, maupun rumah tangga. Salah satu keunggulan utamanya adalah sistem otomatis yang cepat mendeteksi pemadaman listrik, memastikan pasokan daya tetap berjalan tanpa gangguan. Selain itu, genset dengan engine Perkins juga memprioritaskan aspek ramah lingkungan dengan teknologi yang mengurangi jejak karbon dan pengelolaan bahan bakar yang efisien.

Genset Mitsubishi

4. Genset dengan Engine Mitsubishi

Genset dengan engine Mitsubishi dikenal karena keunggulannya dalam hal kinerja, kehandalan, dan efisiensi bahan bakar. Mesin-mesin genset dengan engine Mitsubishi dirancang khusus untuk sistem pembangkit listrik, dengan kapasitas yang berkisar dari 0.5 hingga 56,400 horsepower, menunjukkan fleksibilitas mereka dalam memenuhi berbagai kebutuhan energi. Keunggulan mereka terutama terletak pada kombinasi mesin dan turbocharger yang dibuat di tempat yang sama, yang menghasilkan produktivitas yang tinggi dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Genset Fawde

5. Genset dengan Engine Fawde

Genset dengan engine Fawde dikenal dengan efisiensi bahan bakarnya yang tinggi, yang berarti pengoperasiannya lebih ekonomis dibandingkan dengan beberapa merek lain. Selain itu, genset dengan engine Fawde juga mudah dalam perawatan, memberikan kepraktisan lebih bagi penggunanya. Dalam hal performa, genset ini menawarkan kehandalan tinggi dan kemampuan untuk merespons dengan baik terhadap perubahan beban, baik pada beban sebagian maupun penuh. Tingkat emisi yang rendah dari genset ini juga menandakan komitmen terhadap praktik yang ramah lingkungan.

Rekomendasi Tempat Jual Genset Terbaik

Setelah memperoleh pengetahuan tentang cara memilih genset terbaik, kini tiba waktunya bagi Anda untuk mengambil langkah bijak dengan memilih genset berkualitas tinggi dari PT Interjaya Suryamegah. Kami menawarkan mesin genset yang tidak hanya terbukti kuat dan tahan lama, tetapi juga tersedia dalam berbagai pilihan unggulan seperti Perkins, Lombardini dan MAN, yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jangan tunda lagi, hubungi kami sekarang untuk melakukan pemesanan dan investasikan pada keandalan serta efisiensi yang akan Anda peroleh dari produk kami.

Tips Perawatan Genset Standby

Tips perawatan genset standby pada dasarnya sangat diperlukan oleh setiap orang. Mesin yang mendapatkan perawatan secara rutin akan membuat masa pakai menjadi lebih lama. Bukan hanya itu saja, ketika sering maintenance genset dengan baik, maka performa saat dinyalakan juga akan lebih baik, malah mesin bisa nampak seperti baru.

Seperti yang sudah diketahui bahwa tidak semua tempat mendapat pasokan listrik secara terus menerus. Terkadang beberapa tempat sering mengalami pemadaman secara bergilir karena pasokan listrik masih terbatas. Bukan hanya itu saja, di beberapa tempat yang jauh dari pusat kota sering ada pemadaman listrik.

Karena hal tersebut, banyak rumah-rumah yang masih padam ketika malam hari. Apalagi di bulan-bulan tertentu seperti ketika musim hujan. Banyak daerah yang mengalami pemadaman listrik karena pertimbangan keselamatan dan biaya. Oleh sebab itu, dibutuhkan sebuah generator set atau genset untuk mengatasi semua masalah tersebut.

Bila Anda memiliki mesin tersebut diperlukan teknik untuk menjaga genset tetap prima. Karena mesin ini memberikan listrik cadangan dalam jumlah tertentu, maka kerusakan sedikit saja akan berdampak besar. Apalagi untuk UMKM/ Pabrik/ Perusahaan seperti Bank dan Rumah Sakit yang membutuhkan listrik di dalam operasionalnya maka perawatan yang tepat pada generator set dibutuhkan supaya masa pakainya lebih lama. Seperti apa tips cara merawat genset dengan benar, baca terus artikel ini.

teknisi genset interjaya
Sumber foto: https://elements.envato.com

Lakukan Suatu Perawatan yang Preventif

Tips perawatan genset standby yang pertama adalah melakukan perawatan preventif atau pencegahan. Perawatan ini dilakukan secara berkala, baik harian, mingguan, hingga bulanan untuk menjaga mesin. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk melakukan perawatan secara preventif, terutama perawatan ringan yang sering dilupakan oleh banyak orang.

Merawat Genset kondisi Standby secara harian

Misalnya untuk maintenance genset harian Anda bisa melakukan melakukan :

  • Inspeksi, membersihkan debu yang menempel,
  • Mengecek level coolant, oli, hingga solar.
  • Hal ini memang terlihat sepele, namun sangat penting bagi genset standby di tempat. Beberapa kerusakan bahkan disebabkan karena kelalaian seperti ini ketika enggan melakukan pengecekan rutin.

Weekly Maintenance/ Perawatan Mingguan

Untuk perawatan mingguan Anda bisa melakukan :

  • Pembersihan pada filter udara,
  • Memeriksa charger baterai,
  • Membuang sisa solar pada filter, hingga membuang sisa air pada tangki solar.

Pengecekan ini bisa dilakukan lebih cepat ketika penggunaan sering dilakukan. Terutama jika setiap hari dipakai selama beberapa jam tanpa henti.

Merawat Genset Standby di tempat Setiap Bulan

Yang dilakukan untuk merawat generator set secara bulanan yaitu :

  • Memeriksa tekanan belt,
  • Mengganti oli serta filter,
  • Memeriksa selang radiator.

Anda bisa melakukan hal tersebut mulai dari sebulan sekali atau 6 bulan sekali. Tergantung dari komponen yang akan Anda periksa dan ganti.

Menjaga Suku Cadang Genset dan Part lainnya

Biasanya, ketika genset dinyalakan ada beberapa kondisi sehingga membuat operator waspada. Ada banyak penyebab yang bisa membahayakan penggunanya ketika genset menyala.

Sistem pembuangan, sistem bahan bakar, mesin, dan sistem kontrol mungkin paling sering memberikan ancaman. Terutama jika lalai dalam memberikan perawatan suku cadang, sparepart atau bagian genset lainnya. Untuk itu diperlukan perawatan harian, mingguan atau bulanan.

Cek Sistem Bahan Bakar

Memeriksa sistem bahan bakar secara berkala sangat penting, jalur pasokan bahan bakar dan jalur lain tidak boleh saling bergesek ketika generator menyala. Ketika terjadi gesekan, maka bisa saja generator akan mengalami kegagalan fungsi dan harus segera dilakukan pencegahan dan pengecekan ulang.

Spare Part Sistem Pembuangan

Pada sistem pembuangan perlu ada pengecekan apakah ada kebocoran pada knalpot atau tidak. Kebocoran pada sistem pembuangan menyebabkan masalah udara menjadi terganggu. Akibatnya udara di sekitar tercemar oleh asap dari pembuangan yang bocor. Karena itu perlu segera dilakukan pengelasan jika menemui hal tersebut.

Cek rutin Bagian Mesin Genset

Sedangkan untuk mesin, lakukan pemantauan terhadap level cairan, tekanan oli, hingga suhu radiator. Biasanya ketika ada masalah pada mesin ada pemberitahuan dini seperti getaran dan suara yang berbeda. Melakukan pengecekan berkala pada mesin juga bertujuan untuk menghindari kegagalan dalam pembakaran hingga konsumsi oli meningkat.

Kualitas Bahan Bakar

Kualitas bahan bakar setiap saat bisa menurun seiring dengan kapasitas pemakaian. Biasanya produsen mesin memberikan saran kepada pembeli bagaimana melakukan perawatan. Terutama untuk masalah tangki bahan bakar selama pemakaian.

Dalam kurun waktu tertentu, mengeringkan tangki dari bahan bakar adalah salah satu cara menjaga kinerjanya tetap prima. Oli yang sudah lama terpakai biasanya akan mengendap dan mengental menjadi mirip plak. Plak ini biasanya mengandung bakteri dan bisa merusak tangki jika terus dibiarkan.

Selain itu, ketika ada bahan bakar yang tidak dipakai dalam kurun waktu 3 bulan atau lebih, maka sebaiknya diganti. Biasanya bahan bakar seperti ini akan menurunkan fungsi dan kinerja mesin ketika dipanaskan. Selain itu, kualitas oli ketika sudah lama tidak terpakai juga akan menurun.

Tabel Ceklist Perawatan Genset Standby

Untuk donwload klik di sini

Alasan Mengapa Harus Merawat Genset

  • Supaya genset tetap dalam berfungsi dengan baik dan kondisi prima saat dinyalakan
  • Mengurangi biaya perbaikan genset. Biaya sparepart mesin genset sungguh mahal,
  • Menjaga genset secara rutin mampu memperlama usia spare part mesin.
  • Mencegah kerusakan lebih parah dengan menemukan kerusakan sejak dini

Konsultasikan dengan produsen genset untuk melakukan perawatan secara rutin. Biasanya produsen akan memberikan saran supaya selalu melakukan pengecekan pada selang dan pipa. Kedua komponen ini bisa bocor kapan saja karena berbagai sebab yang tidak diketahui oleh mekanik.

Genset sebagai generator listrik sangat penting bagi pabrik besar, rumah sakit, Bank, UMKM, perusahaan lain untuk mendukung produksinya. Melakukan perawatan dan pengecekan merupakan langkah tepat untuk dilakukan. Karena itu, tips cara merawat dan menjaga genset standby harus dipahami oleh setiap orang, terutama mekanik mesin.

Cara Menggunakan Genset untuk Pemula

Jika Anda masih baru memiliki genset, maka cara menggunakan genset untuk pemula tentu sangat penting. Fungsi generator memang memberikan cadangan listrik ketika ada pemutusan aliran dari PLN. Cara kerjanya juga pada dasarnya cukup sederhana. Namun bagi yang masih belum tahu, mungkin akan sedikit kesulitan.

Pada dasarnya, cara kerja genset saat ini sudah lebih mudah dengan ketika awal kemunculannya. Dulu untuk menghidupkannya membutuhkan tenaga ekstra dengan menarik tuasnya. Namun saat ini, sudah ada tombol power untuk menghidupkannya. Anda cukup menekan tombol tersebut dari keadaan off ke on.

Untuk perawatan juga cukup mudah dan hanya perlu melakukan pengecekan secara berkala. Biasanya ada jadwal pengecekan baik harian, mingguan, hingga bulanan yang bisa Anda lakukan. Apalagi setiap membeli mesin genset, biasanya penjual juga memberikan beberapa informasi penting seperti cara menggunakannya.

Meskipun saat ini ada banyak sekali merek genset yang bisa dijumpai, namun umumnya memiliki mekanisme kerja sama. Perawatan dan pemakaiannya juga sama tanpa ada perbedaan yang berarti. Mungkin hanya genset untuk keperluan rumah dan industri pabrik saja yang memiliki mekanisme penggunaan berbeda.

Mengecek Oli dan Bahan bakar

Cara menggunakan genset untuk pemula yang pertama bisa dilakukan dengan melakukan pengecekan dua komponen tersebut. Umumnya saat ini banyak genset yang menggunakan bahan bakar dari bensin dan solar. Namun ada juga beberapa gensetyang menggunakan bahan bakar yang berasaldarigas. Semuanya tergantung dari tipe masing-masing generator listrik tersebut.

Sedangkan untuk oli, perlu pengecekan secara berkala supaya suplai oli tetap terjaga. Jangan sampai oli pada mesin habis tanpa diketahui. Memastikan ketersediaan oli pada mesin juga merupakan salah satu cara bagi pemula untuk lebih memahami generator ini. Terutama jika dilakukan secara rutin dan berkala.

Isi oli sesuai kapasitas yang sudah ditentukan dalam buku petunjuk. Jangan sampai mengisi oli melebihi kapasitas yang sudah ditentukan. Hal tersebut akan membuat generator akan tersendat dan berfungsi kurang maksimal. Selain itu, pakai oli yang sudah direkomendasikan supaya cocok dengan mesin generator tersebut.

Memperhatikan Letak Generator dengan Cara yang Sederhana

Cara ini mungkin terdengar sangat sederhana, namun banyak orang melupakannya. Cara menggunakan genset untuk pemula adalah dengan memperhatikan peletakannya. Ketika generator tersebut menyala, pasti menimbulkan getaran tertentu. Jika Anda meletakan genset di tempat yang tidak seimbang, maka bisa saja generator tersebut terguling.

Selain itu, hal tersebut juga untuk menjaga oli serta bahan bakar supaya tidak tumpah. Ketika mesin terkena tumpahan bahan bakar maka akan sangat bahaya karena bisa menyebabkan kebakaran. Apalagi jika oli sampai tumpah dan membasahi komponen lain. Maka fungsi generator bisa menjadi terhambat.

Selain itu, meletakan di tempat tertutup bukan sebuah pilihan yang bijak. Jika genset Anda membutuhkan bahan bakar, biasanya akan menimbulkan asap pembakaran. Asap ini banyak mengandung zat berbahaya seperti karbon monoksida. Jika terhirup dalam waktu lama bisa menyebabkan penyakit parah, seperti penyakit paru-paru.

Cara menggunakan genset untuk pemula seperti ini perlu diperhatikan dengan baik. Apalagi rumah udara di dalam rumah akan tercemar ketika asap pembakaran menyebar. Kesehatan anak-anak menjadi terancam dan bisa saja menyebabkan penyakit serius. Karena itu penting untuk mengerti cara ini bagi seorang pemula.

Jangan Lupa untuk Pindahkan Ohm Saklar

Cara menggunakan genset untuk pemula selanjutnya adalah jangan lupa memindahkan ohm saklar. Biasanya ketika Anda memiliki sebuah genset di rumah, maka ada saklar khusus yang bisa dipakai. Ketika pada posisi genset tidak dipakai biasanya saklar akan mengarah kebawah, sedangkan ketika menyala mengarah keatas.

Fungsi dari saklar ini adalah untuk memutus aliran listrik dari salah satu aliran. Ketika tidak memakai genset tentu listrik di rumah menggunakan dari PLN sehingga aliran listrik masih normal. Namun ketika listrik padam, maka aliran dari PLN juga terputus. Karena itu menggunakan generator listrik cadangan.

Selain itu juga, ketika genset sudah menyala jangan lupa untuk memindahkan ohm saklar tersebut. Meskipun genset sudah menyala dan dengan kapasitas cadangan listrik besar, namun jika saklar tidak dipindahkan maka lampu akan tetap padam. Mungkin bagi orang pemula sering melupakan hal ini.

Padahal ini merupakan kunci supaya lampu rumah bisa menyala kembali. Jadi sebisa mungkin meletakan saklar ini dekat dengan generator supaya tidak lupa. Ketika baru menyalakan genset maka Anda bisa langsung memindahkan ohm saklar dari keadaan off menjadi on. Bagi seorang pemula, menggunakan genset memang tidak terlalu sulit. Hanya saja teradang lupa untuk melakukan hal-hal kecil seperti yang sudah disebutkan. Padahal hal kecil ini merupakan kunci dari cara menggunakan genset untuk pemula dengan baik dan benar.

Perbedaan Antara KVA dan KW dalam Listrik dan Cara menentukan Genset

Banyak orang yang belum terlalu paham mengenai perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset tepat. Kedua satuan tersebut pada dasarnya memang sering ditemui di pembahasan kelistrikan atau daya. Menghitung kapasitas daya pada genset juga tidak bisa lepas dari penggunaan istilah ini. Sehingga penting bagi Anda untuk memahaminya.

KVA atau Kilovolt ampere merupakan satuan daya semu. Sementara KW (Kilowatt) merupakan satuan daya nyata dan nilainya biasanya lebih rendah dari kVA. Baik KVA dan KW memang sama-sama digunakan di kelistrikan termasuk genset. Namun, kVA jauh lebih populer digunakan di seluruh dunia sebagai nilai utama ketika mereferensikan genset.

Sebelum tahu perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset Anda harus tahu pengertian masing-masing. Di Indonesia, kVA sendiri merupakan satuan yang digunakan untuk mengukur kapasitas generator set. Sementara KW lebih digunakan oleh pihak PLN untuk mengukur kapasitas listrik yang dibutuhkan. Dari sini sebenarnya sudah terlihat jelas salah satu perbedaannya.

Sebenarnya di antara keduanya memegang peran penting. Hanya saja masing-masing digunakan untuk keperluan berbeda meski sama dari segi kelistrikan. Ini hanyalah sebuah satuan sehingga Anda akan menggunakannya ketika ingin mengetahui kapasitas daya baik pada genset atau listrik PLN. Namun, yang perlu digarisbawahi adalah keduanya adalah satuan daya.

Perbedaan Mencolok Antara KVA dan KW

Perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset harus menjadi perhatian terlebih jika Anda berkecimpung di dunia kelistrikan. Kedua satuan ini adalah sebuah unit kekuatan atau daya nyata yang diaplikasikan pada peralatan listrik. Keduanya menjadi simbol untuk tahu berapa daya yang dihasilkan.

Selain dari segi pengertiannya, kedua satuan ini memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Di antaranya adalah dari segi nilai yang dihasilkan. Jika kVA adalah satuan semu maka nilainya berasal daya nyata ditambah power Re-aktif. Dan nilainya selalu lebih tinggi dari KW.

Perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset selanjutnya adalah dari segi penggunaannya. KW di Indonesia sendiri merupakan satuan yang identik dengan listrik produksi PLN. Sementara di generator set yang notabene menjadi pemasok daya alternatif lebih menggunakan kVA sebagai satuan dayanya.

Hanya saja meski berbeda dari segi nilai dan penggunanya, keduanya memiliki fungsi sama sebagai satuan pengukur kapasitas daya. Cara mengidentifikasinya yang mudah adalah dengan membandingkan nilainya. Selain itu, melihat dari satuan yang tertulis maka dapat diketahui jelas simbol tersebut diperuntukkan untuk alat apa.

Cara Menghitung Kapasitas Daya KW Dan KVA

Sekedar tahu mengenai perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset sebenarnya belum cukup karena menghitungnya juga penting. Menghitung kapasitas daya menggunakan kedua satuan ini mudah bahkan Anda yang pemula juga bisa melakukannya. Cara penghitungan ini penting juga untuk Anda yang ingin tahu berapa kapasitas daya genset.

Rumusyang sering dipakai adalah kW = kVA x power factor. Dimana power factor ini nilainya bervariasi, bergantung desain alat listrik yang digunakan.  Dengan mengetahuikva, maka kita akan mudah untuk mengetahui type mesin apa yang kita gunakan serta dapat melihat Specific Fuel Consumption (SFC) dari mesin tersebut.

Ini bermanfaat juga untuk mengetahui berapa banyak bahan bakar yang digunakan. Berjalan tidaknya genset dengan maksimal sangat tergantung pada seberapa banyak bahan bakarnya. Ketika Anda tidak tahu berapa kapasitasnya maka besar kemungkinan salah memperkirakan jumlah bahan bakarnya. Akibatnya bisa jadi meski memakai genset sering padam karena kehabisan BBM.

Selain untuk mengetahui berapa jumlah bahan bakar yang digunakan, dengan menghitung ini Anda juga bisa tahu ketika kapasitas sekian akan habis berapa jam BBM tersebut. Anda perlu memperkirakan agar penggunaan genset maksimal. 

Pentingnya Menentukan Genset Berdasarkan Kebutuhan Dan Satuan Daya

Dengan tahu perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset sebenarnya juga penting sebelum membeli alat tersebut. Karena masing-masing rumah atau industri memiliki perbedaan dalam hal berapa jumlah daya yang dibutuhkan. Sehingga dengan perhitungan tersebut Anda bisa menentukan pilihan genset yang sesuai kebutuhan.

Selain mengacu pada seberapa besar kebutuhan, Anda juga bisa menentukan genset dengan melihat besaran satuan daya yakni KW dan kVA. Setiap peralatan elektronik memakan watt berbeda-beda. Dengan Anda menghitung jumlah keseluruhan dan membandingkannya dengan hitungan rumus sebelumnya maka bisa diketahui hasil akhirnya. Hasil yang menentukan pilihan genset tepat. Pada dasarnya baik KW, kVA serta ketentuan cara memilih genset memiliki hubungan erat. Ini diperlukan agar Anda tidak salah pilih. Sekalinya salah bisa jadi Anda harus mengeluarkan biaya banyak. Maka dari itu, penting untuk tahu apa perbedaan antara kVA, KW dalam listrik dan cara menentukan genset.

5 Langkah Memilih Genset Sesuai Kebutuhan

Ada beberapa langkah memilih genset sesuai kebutuhan yang bisa dilakukan oleh siapa saja. Apalagi langkah-langkah ini tidak terlalu sulit untuk dipahami dan dipelajari. Setiap orang bisa memahaminya ketika mengerti dasar-dasar dari generator set tersebut. Sebuah alat yang sangat penting bagi banyak orang tentunya.

Genset atau generator set adalah sebuah mesin yang memiliki fungsi untuk memberikan listrik cadangan ketika lampu padam. Keberadaan benda satu ini cukup penting bagi banyak orang, termasuk pelaku industri dan pabrik besar. Ketika terjadi pemadaman listrik secara mendadak, maka menggunakan genset adalah pilihan tepat.

Karena kebutuhan yang semakin besar tersebut, maka banyak produsen berlomba-lomba memberikan generator berkualitas. Setiap produsen mesin menawarkan generator set dengan berbagai pilihan kapasitas dan harga yang terjangkau. Tidak heran memang jika sampai saat ini ada banyak sekali merek genset yang bisa ditemui dengan mudah.

Namun, karena ada banyak genset bisa ditemui dengan mudah maka Anda tidak bisa begitu saja memilihnya. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memilih mana genset yang tepat untuk kepentingan rumah. Hal tersebut bertujuan untuk menyesuaikan kebutuhan dengan pemakaian supaya tidak menimbulkan kerugian.

Kenali Kapasitas Generator dengan Benar

Langkah memilih genset sesuai kebutuhan pertama adalah mengenali kapasitasnya. Saat ini ada banyak tipe genset dengan berbagai kapasitas, mulai dari 100 watt hingga 10.000 watt. Semua bisa dipilih sesuai dengan kapasitas daya listrik rumah. Jangan pernah memilih genset yang kapasitasnya lebih rendah dari listrik rumah.

Usahakan memilih mesin generator yang kapasitasnya lebih tinggi daripada listrik rumah. Hal tersebut untuk mengantisipasi kebutuhan mendesak lain, seperti charger HP, charger laptop, dan sebagainya. Usahakan memilih kapasitas 10% lebih banyak daripada listrik rumah. Jadi ketika rumah memiliki kapasitas 100 watt, pilih generator 110 watt.

Sebelum memilih generator set, maka ketahui kebutuhan listrik rumah. Apa saja peralatan yang membutuhkan daya listrik ketika sedang ada pemadaman. Hitung berapa lampu di rumah dan jumlahkan sesuai kapasitasnya. Lakukan hal yang sama dengan peralatan lain seperti AC, kipas angin, TV, kulkas, dan sebagainya.

Baca juga : Cara Menentukan Kapasitas Genset Untuk Kantor

Bahan Bakar yang Mudah Dicari

Langkah memilih genset sesuai kebutuhan selanjutnya adalah kemudahan mencari bahan bakar. Bensin, solar, dan gas adalah beberapa bahan bakar yang sering dipakai untuk mesin tersebut. Karena itu, sebelum membelinya pastikan terlebih dahulu apa bahan bakarnya. Cari tahu apakah itu akan sulit ditemukan atau tidak.

Misalnya Anda memilih mesin dengan bahan bakar gas supaya lebih efisien. Maka perhatikan di sekitar rumah apakah ada penjual bahan bakar jalur gas untuk kebutuhan mesin ini. Jika tidak ada maka jangan memaksakan hal tersebut. Hal ini hanya akan menambah beban biaya yang Anda tanggung.

Karena itu, kenali terlebih dahulu apa bahan bakarnya sebelum membelinya.

Mesin yang Mudah untukDigunakan

Seperti diketahui sebelumnya bahwa sampai saat ini sudah ada banyak tipe-tipe mesin tersebut. Biasanya setiap produsen memiliki mekanisme unik masing-masing untuk menghidupkannya. Ada yang masih memakai tuas yang ditarik, namun ada banyak juga mesin dengan mekanisme tombol unntuk menghidupkannya.

Langkah memilih genset sesuai kebutuhan ini juga untuk memudahkan ketika merawatnya. Semakin mudah mekanisme penggunaan, maka semakin mudah perawatannya. Selain itu perangkat komponen juga mudah dicari di toko terdekat. Oleh sebab itu biasanya tipe-tipe seperti ini lebih mudah untuk di operasikan siapa saja.

Pilih Tipe Silent yang Tidak Mengganggu Aktivitas

Ada banyak tipe mesin genset, mulai dari tipe open hingga silent. Bedanya hanya pada getaran dan suara hasil pembakaran saja. Tipe silent atau soundproof pada umumnya memiliki suara dan getaran lebih lembut. Tidak menimbulkan suara berlebihan dan mengganggu aktivitas dalam rumah, terutama untuk anak-anak.

Langkah memilih genset sesuai kebutuhan ini juga perlu diperhatikan demi kenyamanan orang lain. Namun, untuk tipe soundproof seperti ini biasanya memiliki ukuran lebih besar dan harganya juga lebih mahal. Untuk itu Anda perlu memikirkan lebih baik lagi tentang tipe mesin ini.

Pilih Merek yang Sudah Berkualitas

Ada banyak sekali merek mesin generator yang ada di Indonesia, seperti Perkins, MWM, MAN, dan masih banyak lagi. Setiap merek memiliki kelebihan masing-masing sesuai kapasitas mesin tersebut. Misalnya jika ingin memiliki mesin dengan kapasitas besar, maka merek MAN dan Mitsubishi adalah pilihan paling tepat.

Jika Anda ingin memilih mesin dengan konsumsi bahan bakar rendah, maka merek MWM bisa menjadi alternatif. Beberapa tipe merek ini hanya membutuhkan 0,66 liter untuk penggunaan selama 1 jam serta bisa dihidupkan selama 6 jam tanpa henti. Karena kebutuhan mesin seperti sangat besar, maka Anda juga perlu memahami bagaimana cara memilihnya. Memahami lebih banyak tentang mesin ini akan membantu menyelesaikan masalah di rumah. Pahami terlebih dahulu langkah memilih genset sesuai kebutuhan sebelum membelinya.

PT Interjaya Surya Megah telah dipercaya untuk menjadi distributor genset dengan engine MWM, genset dengan engine MAN di Indonesia. Membeli genset berkualitas dari kami akan mendapatkan support langsung dari pabrik sehingga service dapat kami berikan dengan lebih baik dan cepat. Silahkan hubungi kami untuk melakukan pemesanan.

Tips Cara Aman Menggunakan Genset

Sebagian orang sampai saat ini masih belum tahu bagaimana tips aman menggunakan genset. Terutama untuk model genset lama yang membutuhkan perlakuan khusus mulai dari perawatan hingga menghidupkannya. Namun bukan berarti akan selamanya Anda tidak bisa mengerti menggunakan mesin ini dengan baik dan benar.

Pada dasarnya, hadirnya generator listrik ini memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Pasokan listrik tidak akan selalu ada, terutama untuk beberapa daerah di desa yang jauh dari pusat kota. Karena itu, genset hadir dengan memberikan energi listrik cadangan dengan bahan bakar berupa bensin atau solar.

Bukan hanya untuk rumah, namun generator listrik ini juga diperlukan oleh UMKM hingga pabrik. Ketika sedang melakukan produksi, tentu pasokan listrik harus tetap terjaga. Ketika di tengah produksi listrik padam, maka aktifitas pabrik akan berhenti total. Namun begitu ada generator listrik, maka aktifitas bisa dilanjutkan.

Namun, untuk menggunakan generator listrik dengan aman maka perlu mengikuti beberapa langkah. Meskipun langkah-langkah ini cukup sederhana, namun berdampak besar bagi keselamatan banyak orang. Selain itu, bagaimana menggunakan genset dengan benar akan memberikan umur lebih lama. Dengan begitu bisa dipakai dalam waktu yang lebih lama.

Letakan di Ruang yang Terbuka

Tips aman menggunakan genset yang pertama adalah jangan pernah meletakan generator listrik ini di ruang tertutup. Sebisa mungkin letakan di ruang terbuka yang bebas dari anak kecil atau sejenisnya. Apalagi cobalah meletakan mesin ini di tempat yang jauh dari keberadaan air supaya lebih aman.

Karena generator listrik pada umumnya menggunakan bahan bakar bensin atau solar, maka akan menimbulkan asap. Hasil pembakaran akan menimbulkan gas karbon monoksida yang cukup beracun jika dihirup dalam jangka waktu lama. Terutama gas tersebut berada di ruang tertutup yang tidak ada sirkulasi udara sama sekali.

Selain itu, gas karbon monoksida bisa mencemari udara di sekitar ruangan jika tidak segera dibuang. Gas ini juga menimbulkan racun yang bisa membuat berbagai penyakit paru-paru. Tips aman menggunakan genset ini perlu diperhatikan karena itu ruang tertutup bukan tempat yang baik untuk meletakan mesin tersebut.

Selain itu, letakan juga di tempat yang datar supaya generator ini lebih seimbang ketika dipakai. Genset yang sudah menyala pasti menimbulkan getaran yang cukup membuatnya bergeser. Jika diletakan di tempat tidak rata, ada kemungkinan generator ini akan bergeser lebih jauh dan bahkan bisa berguling.

Jauhkan dari Setiap Komponen Air

Tips aman menggunakan genset selanjutnya adalah jauhkan setiap komponen dari air. Genset adalah mesin yang fungsinya memberikan listrik cadangan ketika lampu padam. Ketika ada komponen yang terkena air, bisa saja terjadi konsleting. Bukan hanya membuat generator tersebut rusak, namun juga lampu tetap akan padam.

Setidaknya jauhkan kabel penghubung antara saklar dengan mesin ini supaya lebih aman. Memang ada beberapa genset yang memiliki bentuk dan konstruksi tahan air, namun bukan berarti meletakan sembarangan. Akan jauh lebih aman ketika benda ini bisa terhindar dari keberadaan salah satu konduktor listrik tersebut.

Kejadian tidak terduga bisa terjadi kapan saja dan tidak ada siapapun yang tahu. Ketika usia generator sudah lama, tentu ada bagian komponen yang lebih rawan rusak. Misalnya kabel sudah mulai bertahun-tahun tidak diganti. Anda mungkin tidak tahu bahwa ada bagian kabel sudah mulai mengelupas.

Bahaya paling besar ketika terkena air adalah kerusakan pada mesin tersebut. Umumnya mesin genset memiliki harga cukup bervariasi tergantung merek dan kapasitas dayanya. Tentu Anda tidak mungkin menginginkan mesin tersebut rusak. Jadi memahami tips aman menggunakan genset adalah salah satu prioritas utama yang perlu diperhatikan.

Bahan Bakar dan Oli Cukup

Kebanyakan genset menggunakan bahan bakar dari solar untuk bisa dijalankan dengan baik. Karena itu, sebelum menggunakannya lebih baik dilakukan pengecekan apakah bahan bakar tersebut cukup atau tidak. Ketahui kapasitas penggunaan bahan bakar dari generator milik Anda.

Ketika bahan bakar habis, ini merupakan salah satu tips aman menggunakan genset. Isi secukupnya saja jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Biasakan melakukan pengecekan setiap beberapa jam untuk melihat apakah bahan bakarnya masih cukup atau tidak. Selain itu juga lakukan pengecekan pada oli mesin apakah masih cukup untuk beberapa jam kemudian atau tidak.

Biasanya jika oli pada mesin berkurang atau kelebihan akan menimbulkan gejala-gejala tertentu. Penggunaan oli secara berlebihan biasanya menyebabkan generator menjadi tersendat. Sedangkan ketika kekurangan oli maka mesin akan seperti tidak mau menyala. Hal ini bisa menjadi salah satu cara aman menggunakan genset, terutama untuk pemula.

Sebagai penyedia listrik cadangan, tentu saja generator listrik ini perlu diberikan perawatan khusus. Cara penggunaan juga perlu diperhatikan supaya usia genset bisa bertahan lebih lama. Terutama jika dipakai untuk kebutuhan produksi UMKM yang membutuhkan tips aman menggunakan genset demi menjaga pasokan listrik.

Cara Mengukur Tingkat Kebisingan Genset

Cara mengukur tingkat kebisingan genset bisa menjadi jawaban atas gangguan yang ditimbulkan selama ini. Bagaimana tidak, suara yang dihasilkan begitu menganggu dan tidak jarang sering menimbulkan beragam gangguan kesehatan. Sehingga batas kebisingan harus dipastikan aman dan dapat ditoleransi oleh pendengaran manusia.

Aspek kebisingan yang ditimbulkan genset memang harus cepat-cepat ditemukan solusi. Karena, jika kebisingan tersebut terus dibiarkan maka hal tersebut dapat mengganggu pada lingkungan yang ada di sekitar. Karena itu, perlu mencari mesin dengan batas pendengaran normal atau mesin yang dibekali dengan kanopi untuk meredamkan suara.

Sebelum memilih mesin, akan lebih baik jika Anda meminta keterangan dari vendor terlebih dahulu. Anda juga bisa melakukan percobaan sederhana terkait cara mengukur tingkat kebisingan genset, sehingga bisa menemukan mesin terbaik sesuai dengan kebutuhan namun tidak menimbulkan gangguan.

Macam Tipe Genset Beserta Ambang Bisingnya

Saat ini tersedia beragam tipe mesin bisa digunakan untuk keperluan pribadi atau komersial. Dari jenis tersebut setiap genset memiliki nilai ambang batasnya masing-masing. Contohnya tipe open type yang menimbulkan suara hingga intensitas 90 dB serta silent box dengan bata hanya di bawah 70 dB.

Jika Anda membutuhkan mesin dengan suara lebih aman, maka bisa mencari tipe silent dengan kanopi tambahan yang mampu menghasilkan intensitas menjadi 60 dB. Mengingat batas kebisingan yang masih dapat ditolerir manusia adalah 60 dB. Karena itu, pemilihan genset menjadi hal penting agar tidak menimbulkan polusi.

Cara Mengukur Tingkat Kebisingan Genset dengan Cara Manual

Tingkat kebisingan adalah ukuran tekanan suara yang dihasilkan dari sebuah aktivitas. Skalanya berada dalam satuan dB atau decibel. Satuan ini merupakan perbandingan logaritmis antara tingkat suara yang terdengar dengan tekanan suara sesuai ambang batas pendengaran manusia.

Cara mengukur tingkat kebisingan genset ini penting diketahui karena setiap benda menghasilkan intensitas suara berbeda. Sedangkan kebisingan disesuaikan dengan persepsi pendengaran manusia. Sehingga terkadang satu hal bising sebenarnya belum tentu bising di pendengaran manusia.

Oleh karena itu dibuat aturan penyesuaian menggunakan dB (decibel). Satuan ini hanya mengukur suara dengan tingkat intensitas suara yang berada pada ambang frekuensi pendengaran manusia. Jarak pengukuran yang digunakan biasanya sekitar 7 m atau jika tidak disebutkan maka berada pada jarak 1 m dari sumber suara.

cara mengukur tingkat kebisingan genset secara manual bisa dilakukan menggunakan rumus sebagai berikut:

Taraf intensitas dari sebuah sumber bunyi dirumuskan dengan:

TI = 10 log (I/Io)

di mana:

TI = Taraf Intensitas Bunyi (dB)

I = Intensitas Sumber Bunyi (W/m2)

Io = Intensitas Ambang Pendengaran (10-12)

Po= tingkat tekanan pada ambang suara manusia …(2X10-5 Pascal)

Cara Mengukur Tingkat Kebisingan Genset Menggunakan Alat

Cara pengukuran suara secara manual memang menyulitkan. Pasalnya, dibutuhkan informasi secara akurat terkait intensitas suara dan perhitungan secara teliti. Sehingga kini telah muncul alat digital yang bisa digunakan dalam pengukuran dengan alat berikut untuk pengukuran lebih mudah.

  • Menggunakan Sound Level Meter

Cara mengukur tingkat kebisingan genset dengan cara menggunakan sebuah alat yang bernama sound level meter. Alat ini sudah tersedia dalam jumlah dua versi yakni sebuah versi analog dan sebuah versi yang digital. Secara umum pengukuran dilakukan dengan meletakkan alat setinggi telinga saat pengukuran. Setelah itu, Anda tinggal arahkan mikrofon ke sumber suara dengan sudut 70 derajat.

Setelah dilakukan pengukuran, maka Anda bisa langsung membaca hasilnya. Jika versi analog maka Anda harus meraba disesuaikan dengan arah jarum pada alat. Namun, untuk versi digital Anda cukup membaca angka yang tersedia di layar saja. angka tersebut menunjukkan intensitas suara dari genset yang diukur.

  • Aplikasi Sound Meter

Cara mengukur kebisingan genset selanjutnya adalah menggunakan aplikasi sound meter. Aplikasi ini bisa digunakan bagi Anda pengguna android. Sehingga kini bisa mengukur sumber suara di mana saja dan kapan saja. Namun, aplikasi ini memiliki kelemahan, hasilnya tidak akurat karena dipengaruhi kualitas input gadget.

Penggunaan aplikasi android ini nilai maksimum ditentukan oleh masing-masing gadget. Sehingga terkadang ada beberapa suara yang tidak bisa diukur tingkat kebisingannya. Contoh untuk Samsung nilai maksimal 85 dB, sedangkan untuk Nexus 82 dB. Sehingga hasilnya tidak seakurat alat sound level meter.

Meskipun aplikasi android ini memiliki banyak kekurangan namun bisa menjadi solusi praktis atas kebutuhan masyarakat. Khususnya yang tidak memiliki alat pengukur resmi. Setidaknya, bisa dilakukan perkiraan terkait seberapa besar kebisingan yang dihasilkan. Jangan sampai di atas ambang pendengaran manusia.

Pengukuran tingkat kebisingan ini akan membantu Anda menemukan genset andalan yang tidak menimbulkan polusi bagi diri atau lingkungan. Terlebih untuk keperluan industri kebisingan sangat menentukan hasil produksi dan keselamatan karyawan. Sehingga untuk industri akan lebih baik memilih tipe silent. Pemilihan genset yang tepat sangat berpengaruh terhadap kelancaran penggunaannya. Selain tingkat kebisingan Anda juga harus memikirkan terkait supply daya beserta energi yang dihasilkan. Namun, harus tetap berpatokan pada cara mengukur tingkat kebisingan genset agar dapatkan genset yang tidak mengganggu kesehatan.

Kegunaan dan Manfaat Genset Pabrik yang Perlu Anda Ketahui

Pertimbangan akan kegunaan dan manfaat genset pabrik membuat industri wajib memilikinya. Genset sendiri merupakan alat yang biasa dijadikan sebagai cadangan sumber energi listrik. Biasanya digunakan pada keadaan darurat atau saat listrik padam secara mendadak. Sehingga kehadirannya tidak hanya sekedar jaga-jaga namun turut meningkatkan produktivitas industri.

Genset Diesel

Kehadiran mesin cadangan listrik ini bisa dikatakan sebagai angin segar dalam mempermudah berbagai operasional industri. Bagaimana tidak, pabrik selalu memiliki kebutuhan daya listrik begitu besar dan harus selalu bekerja 24 jam tanpa berhenti. Sehingga setiap masalah kelistrikan dapat menjadi penyebab utama kerugian industri.

Untuk itu kehadirannya menjadi hal penting dan tidak bisa ditinggalkan begitu saja. Adanya genset mampu meminimalisir segala kerugian yang timbul akibat masalah kelistrikan. Namun, tidak hanya sebatas ekonomi saja karena ternyata memberikan beragam manfaat bagi eksistensi pabrik, berikut ulasannya.

Baca juga: Apa Itu Genset? Simak Penjelasannya!

Kegunaan Genset Pabrik yang Perlu Diketahui

Genset adalah sistem kelistrikan cadangan yang akan beroperasi secara otomatis apabila pasokan listrik terputus. Setelah pasokan listrik terputus, saklar transfer daya yang terdapat di dalam alat generator akan memindahkan pasokan daya secara otomatis dan generator akan menyala. Listrik merupakan salah satu sumber energi yang diperlukan oleh manusia. Tanpa adanya daya listrik, aktivitas bisa menjadi terganggu, termasuk kegiatan operasional pabrik. Berikut ini adalah beberapa fungsi genset pabrik:

1. Sebagai Sumber Daya Listrik Darurat

Genset sebagai sumber daya listrik darurat bisa digunakan untuk menjaga supaya peralatan industri bisa tetap digunakan dalam kondisi darurat sekalipun. Tanpa adanya genset, kegiatan produksi maupun operasional di pabrik bisa terganggu.

2. Sebagai Sumber Daya Listrik Cadangan

Kegunaan genset yang selanjutnya adalah bisa menjadi sumber daya listrik cadangan. Apabila di kawasan pabrik Anda sering terjadi pemadaman listrik, generator bisa menjadi sebuah investasi yang bijaksana. Dengan mengandalkan genset, Anda tetap bisa beraktivitas secara normal meskipun sedang terjadi pemadaman listrik berkala.

Genset bisa digunakan untuk industri besar, kecil maupun skala rumahan. Dengan adanya genset, industri Anda masih bisa tetap berjalan tanpa harus terganggu oleh pemadaman listrik.

3. Memastikan Arus Listrik Selalu Stabil dan Lancar

Manfaat genset pabrik yang pertama adalah mampu memastikan arus listrik pabrik selalu lancar. Adanya kepastian ini akan memberikan jaminan keamanan dan kelancaran setiap proses terutama produksi. Adanya genset membuat pelaku usaha merasa aman karena setiap proses dapat berjalan lancar tanpa adanya hambatan.

Kestabilan dan kelancaran listrik bagi dunia industri juga merupakan hal penting. Pasalnya, dua parameter ini mampu menjamin keamanan dan keselamatan para pekerja. Kehadirannya akan membuat listrik lebih stabil sehingga berbagai gangguan yang menyebabkan kecelakaan kerja dapat diatasi.

Listrik yang stabil dihasilkan melalui pengaturan arus AC menjadi DC atau sebaliknya. Hal ini dilakukan oleh bagian generator yang bekerja nonstop tanpa berhenti. Adanya pengaturan tersebut membuat listrik akan menyala sesuai dengan rancangan awal pada bangunan sehingga memberikan jaminan keamanan.

4. Jaminan Kegiatan Operasional Tetap Berjalan dan bisa Dipakai Kapan Saja

Manfaat genset pabrik selanjutnya adalah memberikan jaminan kegiatan operasional tetap berjalan. Bagaimana tidak, listrik menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dari industri. Namun di sisi lain penggunaan listrik selalu berkaitan dengan ketidakpastian. Adanya faktor cuaca ekstrim dan perbaikan kerap kali menjadi penyebab pemadaman listrik.

Dalam sebuah urusan mengenai sebuah pemadaman sudah sering kali dilakukan dengan cara yang tiba-tiba. Sehingga penting untuk memiliki cadangan energi listrik sebagai jaminan kelancaran operasional pabrik. Jangan sampai hanya karena listrik padam justru menimbulkan kerugian atau kegagalan dalam setiap kegiatan pabrik.

Jaminan ini juga secara tidak langsung akan berdampak pada biaya pengeluaran pabrik. Tanpa adanya genset maka cost operasional bisa mengalami pembengkakan dalam jumlah tidak sedikit. Sehingga kehadirannya menjadi solusi atas setiap permasalahan pembiayaan pabrik. Pasalnya, setiap kegiatan dapat berjalan lancar tanpa adanya hambatan.

Penggunaan generator set pada pabrik juga akan menjaga nilai inventaris pabrik. Khususnya bai industri yang menitikberatkan segala prosesnya pada suhu baik panas atau dingin. Mati lampu beberapa detik saja dapat menyebabkan kerusakan fatal yang berakibat kerugian industri. Sehingga kehadirannya membuat nilai bisnis tetap terjaga.

Manfaat genset pabrik lainnya adalah soal kepraktisan. Bagaimana tidak, kegiatan operasional pabrik pasti membutuhkan pengeluaran, tenaga, serta menyita banyak waktu. Sehingga penggunaan genset bisa mengefektifkan pengeluaran biaya tersebut. Terlebih jika Anda menggunakan jasa ahli, maka Anda bisa tenang tanpa terpikir masalah beban kelistrikan.

Jenis-jenis Genset

Saat ini sudah ada banyak sekali inovasi yang baru mengenai teknologi genset yang bisa Anda pilih dan gunakan. Jenis genset dibedakan menjadi dua, jenis genset berdasarkan bahan bakar dan jenis genset berdasarkan arus listrik yang dihasilkan.

Jenis genset berdasarkan bahan bakar ada beraneka ragam, diantaranya genset gas, genset diesel, genset bensin/solar, genset standby, genset inverter, genset portable dan genset tenaga surya. Sedangkan berdasarkan arus listrik yang dihasilkan generator dibedakan menjadi 2 macam, yaitu Generator Listrik Alternator (AC) dan Generator Listrik Dinamo (DC).

Baca juga: Jenis-jenis genset berdasarkan bahan bakarnya

Tips Maksimalkan Manfaat Genset Pada Kelancaran Produksi

Berbicara manfaat genset pabrik tentunya tidak perlu diperdebatkan lagi. Pasalnya, ada begitu banyak manfaat yang berhubungan dengan efisiensi dana dan waktu bagi pabrik. Namun, masalahnya justru terletak pada bagaimana cara mengoptimalkan manfaat yang diberikan oleh genset.

Genset akan mampu bertahan lama dan memberikan manfaat secara maksimal jika dirawat dengan optimal. Sehingga penting untuk mengetahui bagaimana cara penggunaannya agar memberikan manfaat maksimal. Berikut kiat pengoptimalan dan perawatan genset pada dunia industri.

1. Memastikan Ketersediaan Bahan Bakar

Pertama pastikan ketersediaan adalah bahan bakar. Bahan bakar genset dapat dibagi menjadi 3 macam yakni bensin, solar, atau gas alam. Keseluruhannya harus selalu diisi ulang karena jika tidak tersedia maka tidak bisa beroperasi. Sehingga penting untuk selalu mengecek ketersediaan bahan bakar pada genset.

2. Pastikan Oli Mesin

Oli mesin genset juga menjadi hal penting atas kinerjanya. Pastikan oli mesin terisi sesuai dengan kapasitasnya. Pasalnya, kekurangan atau kelebihan oli akan membuat mesin tidak normal sehingga manfaat tidak maksimal. Penting juga memastikan penggunaan oli yang sesuai dengan tipe mesin agar tidak tersendat saat digunakan.

3. Kondisi Accu

Anda juga harus memastikan kondisi accu berjalan dengan baik. Cara ini bisa dicek dengan cara menghidupkan starter generator. Jika mesin langsung nyala maka accu dalam kondisi prima. Begitu pula sebaliknya, jika tidak langsung menyala maka terdapat masalah di dalamnya layaknya accu soak. Penggunaan generator set pada dunia industri memang begitu penting. Hal ini berhubungan dengan manfaat yang diterima dalam kaitannya dengan kegiatan operasional. Sehingga selalu perhatikan kondisi generator untuk tetap dapatkan berbagai manfaat genset pabrik yang menguntungkan.

Penyebab Genset Cepat Rusak

Meskipun genset dibuat supaya bisa digunakan dalam waktu yang lama, ada beberapa faktor yang dapat membuat genset menjadi cepat rusak. Berikut ini beberapa penyebab genset cepat rusak.

  • Genset jarang digunakan. Jika genset jarang digunakan atau dipanaskan, maka setiap komponen yang ada di dalamnya menjadi berkarat dan macet.
  • Genset terlalu sering terkena hujan dan tidak ditempatkan di tempat yang kering, genset dapat mengalami karat dan mengakibatkan alat menjadi rusak dan tidak bisa digunakan.
  • Bahan bakar yang terdapat di dalam generator bensin dan diesel tidak dikuras secara berkala. Lupa menguras bahan bakar dapat mengakibatkan kotoran yang terdapat di dalam bahan bakar menjadi menyumbat dan mengakibatkan generator sulit untuk menyala.

Baca juga: Simak Tips Merawat Genset Terlengkap Berikut Ini!

Sebagai distributor genset di Indonesia, kami menyediakan berbagai macam genset dengan banyak ukuran dan harga sesuai dengan kebutuhan bisnis anda.

Apakah Aman untuk Menjalankan Genset 24 Jam?

Menjalankan genset 24 jam selalu menjadi harapan konsumen untuk dilakukan. Ini karena efisiensi biaya sangat memiliki peran untuk menunjang kebutuhan. Sebagai masyarakat ekonomis pastinya berkeinginan mendapatkan keuntungan secara besar dan kerugian sekecil mungkin. Penggunaan genset memang menjadi sangat aman bagi pengeluaran biaya dibanding listrik PLN.

Setiap genset hadir dengan kualitas unggul menggantikan peran menyalurkan daya listrik. Namun, tidak semuanya memiliki kualitas yang sama. Ia dibedakan dengan beberapa jenisnya yang memang dirancang secara kebutuhan. Anda dapat memilih kapasitas sesuai dengan daya dibutuhkan. Selain menghindari terjadinya korsleting juga aman pada dompet.

Bisa saja menjalankan genset 24 jam non stop untuk memaksimalkan fungsi kegunaannya. Namun tidak semuanya bisa serta merta bisa dilakukan. Tetap harus diiringi kewaspadaan agar tidak menimbulkan masalah. Penggunaan tanpa istirahat juga perlu memerhatikan ketentuan berlaku agar kinerjanya tetap berjalan sempurna.

Berapa Lama Genset Bisa Digunakan

Setiap jenis genset memiliki ketahanan yang berbeda-beda. Namun Anda pasti bertanya-tanya berapa jam genset bisa hidup atau mungkin genset tahan berapa jam? Lama operasional genset tergantung pada kapasitas daya, ukuran tangki bahan bakar, dan konsumsi bahan bakarnya. Misalnya:

  • Genset 40 kVA: Memiliki tangki bahan bakar sekitar 100 liter dengan konsumsi 12 liter/jam, sehingga dapat beroperasi hingga 8 jam non-stop.
  • Genset 100 kVA: Umumnya dilengkapi tangki lebih dari 100 liter dengan konsumsi sekitar 20 liter/jam, sehingga mampu bertahan selama 5-6 jam penggunaan terus-menerus.

Faktor penggunaan beban, perawatan, dan efisiensi bahan bakar juga memengaruhi durasi operasional genset.

Generator Diesel MWM 40 kVA

Cara Merawat Genset agar Tetap Awet

  • Periksa Sambungan Listrik

Generator bisa menjadi berbahaya apabila tidak disetel dengan semestinya. Anda perlu memastikan langkah yang dilakukan sesuai dengan prosedur operasional. Ini memang dirancang dengan ketahanan tertentu yang berbeda untuk setiap jenisnya. Pastikan listrik rumah berlisensi guna menjaga keamanan operasional.

Banyak sekali opsi hasil tegangan untuk disesuaikan kebutuhan rumah tangga. Opsi yang bisa Anda ambil terdapat 1000, 2000, atau 5000 watt. Tegangan tinggi seperti 5000 watt biasanya digunakan untuk ruko maupun rumah dengan daya berlebih. Secara umum Anda dapat memilih tegangan 1000 atau 2000 watt. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Watt, Anda dapat membaca artikel berjudul Perbedaan Watt, Volt dan Ampere yang Perlu Diketahui

  • Gunakan Kabel yang Pas

Untuk menjalankan genset 24 jam secara aman Anda tidak bisa menghubungkannya langsung menuju kabel rumah. Sebab ini akan memicu tidak stabilnya beban ketegangan. Akibat fatal yang ditimbulkan bisa membawa umpan balik bagi saluran listrik. Tidak stabilnya beban ini sangat memungkinkan terjadinya korsleting.

Parahnya lagi ini akan membawa Anda pada biaya pengontrolan tidak terduga pada mesin generator sekaligus perangkat listrik rumah. Anda bisa mengantisipasi kecelakaan tersebut dengan menghindari pemasangan genset secara langsung pada kabel yang tidak terhubung dengan listrik berlisensi untuk mengupayakan saklar transfer.

Tindakan berbahaya lainnya untuk Anda hindari adalah tidak menghubungkan langsung mesin generator pada stopkontak. Kedengarannya memang sepele. Namun ini mampu memperkuat matinya jaringan listrik. Parahnya lagi bisa mencelakakan orang lain di sekitar Anda, termasuk pekerja yang memperbaikinya.

Pilih kabel secara tepat dengan kualitas prima guna mengatasi beban listrik. Dengan kapasitas memadai tidak akan menjadi masalah apabila menghubungkan kabel secara langsung ke wadah generator. Dengan catatan kabel terhubung merupakan peralatan pribadi yang aman bagi kebutuhan outdoor.

  • Perhatikan Beban dan Penempatan yang Aman

Beban selalu menjadi fokus dalam kinerja genset. Ketidakstabilan beban yang dibawa mesin maupun perangkat lainnya bisa membawa kerugian bagi Anda. Untuk itu pastikan beban dengan daya terbutuhkan sesuai secara optimal. Ini berguna agar menghindari beberapa kecelakaan lainnya akibat korsleting pada generator.

Anda bisa mengatasinya dengan menalangi peralatan tidak melebihi beban perangkat output. Sebab adanya overload
pada kinerja bisa membawa kerusakan yang perlu ditangani secara serius oleh tenaga profesional. Meskipun berniat menjalankan selama 24 jam, tetaplah harus dihentikan ketika sudah tidak diperlukan untuk mengurangi terbuangnya tenaga.

Agar mampu menjalankan genset 24 jam dengan kinerja optimal tentunya memerhatikan bagaimana perawatan yang tepat. Selain perawatan untuk mempertahankan kualitasnya juga diperlukan penempatan secara aman. Anda bisa menempatkannya pada ruangan dengan sirkulasi baik guna menghindari suhu panas yang bisa membawa kerusakan.

Gas hasil kinerja mesin juga menjadi berbahaya apabila dihirup secara terus menerus. Untuk ini Anda bisa menghindarkan dari jangkauan anak-anak maupun orang dewasa. Sediakan ruang khusus untuknya maupun garasi khusus secara terbuka dengan atap guna menghindari panas dan hujan.

  • Patuhi Prosedur

Meskipun kelihatannya aman-aman saja. Anda tidak bisa mengambil jalan sembarangan dalam perawatan dan pengoperasiannya. Ia memiliki sensitivitas tinggi akibat hasil tegangannya. Anda wajib membaca panduan secara teliti untuk menghindari hal di luar jangkauan. Patuhi instruksi yang disarankan dalam panduan generator Anda.

Dalam pengoperasiannya memang diperlukan kehati-hatian. Sebab kurangnya kewaspadaan dapat membawa korsleting pada listrik maupun kerusakan secara langsung pada mesin. Anda bisa segera matikan mesin apabila sudah tidak ada kebutuhan lagi. Istirahat mesin sangat diperlukan meski menjalankan genset 24 jam bisa dilakukan.

Apakah Anda sedang mencari genset?

Setelah memahami secara mendalam tentang lApakah Aman untuk Menjalankan Genset 24 Jam, inilah saat yang tepat untuk Anda beralih ke solusi terbaik. Percayakan kebutuhan genset Anda pada PT Interjaya Suryamegah, yang merupakan distributor genset di Surabaya, Jakarta, dan berbagai tempat lainnya. Kami menjual genset dengan berbagai macam kapasitas dan jenis. Serahkan kebutuhan genset Anda bersama kami.

Alamat: Branch Office
Hotline:
+6231 9985 0000
+6221 2900 6565
+6281288889052